Update

8/recent/ticker-posts

Sugianto : Pembangunan IKN Nusantara Membuka Peluang PPDI Ikut Berpartisipasi

NOTULANEWS, Balikpapan - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) berdampak bagi semua element masyarakat di Kaltim Timur, salah satunya masyarakat Kota Balikpapan yang merupakan kota Penyangga utama IKN Nusantara.


Sugianto selaku Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Balikpapan menerangkan kepada awak media berkaitan dengan kesiapan PPDI menyambut pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.


" PPDI sangat bangga dan senang atas pemindahan ibu kota negara Nusantara ke Kalimantan Timur, Khususnya kota Balikpapan sendiri yang akan menjadi bagian dari IKN itu akan menjadi kota penyangga sama seperti daerah-daerah lain, Kami berharap pembangunan IKN nanti berprospektif disabilitas dalam artian pembangunan di sana ramah untuk kaum disabilitas dan kelompok rentan lainnya perempuan anak dan juga harapannya pembangunan IKN melibatkan penyandang disabilitas terlibat dalam pembangunan itu," ungkapnya pada Selasa (23/08/2022).


Pria yang kerap disapa Anto menambahkan, Yang mana kami disabilitas telah mempersiapkan diri untuk bersaing dengan keterbatasan fisik tapi kami pun yakin punya kemampuan bahwa disabilitas juga mampu terlibat dalam pembangunan.


" Harapannya kami ke depan diberi peluang yang sama terhadap sesama non disabilitas agar kami dapat mensejahterakan kawan-kawan kami di mana disabilitas di Balikpapan saat ini berjumlah 1547 orang dan itu butuh tempat, butuh wadah untuk dapat menyalurkan aspirasi akan di mana kami ingin hidup yang layak berdampingan dengan masyarakat pada umumnya dari segala aspek kehidupan juga kami butuh pendampingan kesehatan ketenagakerjaan, pendidikan dan beberapa aspek kehidupan lainnya," harap Anto.


Selanjutnya, Semoga pembangunan IKN membawa dampak baik dan dinas yang terlibat dalam kegiatan sosial yang melibatkan penyandang disabilitas, isu-isu disabilitas lebih terangkat di mana kami butuh pendampingan, kami yakin pemindahan IKN ke Kalimantan Timur akan membawa dampak baik bagi penyandang disabilitas kota Balikpapan yang sudah jauh-jauh hari mempersiapkan diri dengan berbagai pelatihan yang telah kami berikan latihan menjahit, pelatihan ecoprint, pelatihan service, pelatihan-pelatihan yang memandirikan teman-teman disabilitas.


" Kami berharap apa yang telah mereka raih apa yang telah mereka dapatkan dapat diberi fasilitas, dapat pendampingan, baik dari segi pendampingan finansial maupun pendampingan dalam berbagai aspek pembinaan, Kami penyandang disabilitas bisa lebih eksis, lebih berdaya, lebih mempersiapkan diri sebaik mungkin agar dapat bersaing dengan daerah lain yang pastinya IKN menjadi lumbung hal baru perputaran ekonomi baru dan kami disabilitas Balikpapan siap bersaing dengan kompetitor-komputer dari luar daerah yang berminat bergabung di IKN," tuturnya.


Selain itu, Kami sudah mempersiapkan ladang, saat ini kami mempunyai kebun hidroponik yang kami kelola bersama kawan-kawan disabilitas, beberapa kegiatan juga ecoprint melibatkan kawan-kawan disabilitas, pelatihan menjahit juga melibatkan kawan-kawan disabilitas yang artinya disabilitas punya kemampuan punya kebiasaan dan siap bersaing dengan pendatang dari luar kota Balikpapan.


" Harapannya ke depan pembangunan yang akan dilakukan di IKN membawa dampak yang baik dan memberi kesejahteraan bagi penyandang disabilitas khususnya kota Balikpapan dan Sedikit moto buat saya, jangan sesali apa yang kurang pada dirimu, jangan tangisi apa yang hilang pada dirimu, tapi berbuatlah dengan apa yang tersisa pada dirimu," Pungkasnya. (*/Gat) 

Posting Komentar

0 Komentar